Masuk

 

Tasikmalaya – Kamis, 28 Desember 2023. Dilaksanakan acara Golek Karnaval Festival Seni Akhir Tahun 2023 : Syukur Waktu 12. Acara ini dimeriahkan oleh kegiatan Golek Karnaval yang dipusatkan di depan Kantor Disdukcapil Kabupaten Tasikmalaya.

 

Golek Karnaval dalam acara Syukur Waktu 12 yang digagas Komunitas Cermin Tasikmalaya diikuti oleh 5 daerah yang ada di Priangan Timur. Di antaranya Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Banjar, Ciamis dan Garut.

 

Karnaval ini dimulai dari Taman Kota Tasikmalaya, melewati Jalan HZ Mustofa, Jalan Pataruman, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Otto Iskandardinata, Jalan Pemuda lalu kembali ke Depan Kantor Disdukcapil Kabupaten Tasikmalaya. Para peserta dilepas langsung oleh Kepala Disporabudpar Kota Tasikmalaya Deddy Mulyana.

 

Ketua Pelaksana Ashmansyah Timutiah mengatakan para peserta Golek Karnaval diikuti oleh 5 daerah yang menampilkan keseniannya masing – masing di antaranya kesenian Badawang dan Kuda Lumping yang berasal dari Kota Tasikmalaya, Sisingaan dari Kabupaten Tasikmalaya, Bebegig dari Kabupaten Ciamis, Raja Dogara Kabupaten Garut, serta Buta Kararas yang berasal dari Kota Banjar. Golek Karnaval ini yang pertama kalinya digelar di Priangan Timur. 

 

Pada Syukur Waktu 12 yang digelar selama 4 hari dari Kamis - Minggu (28-31/12/2023) itu mengambil tema 'Kita punya cerita, punya karya dan punya budaya' yang artinya bahwa sebuah kebudayaan terlahir dari sebuah rangkaian cerita- cerita dan itu menjadikan sebuah karya masyarakat secara kolektif dan akhirnya melahirkan budaya.

 

Pada acara syukur 12 ini juga ada beberapa event di antaranya lomba menulis esai nasional, lomba baca puisi, lomba fotografi, videografi, lomba menggambar secara nasional. Acara akan berlanjut dengan melukis bersama di sepanjang Jalan HZ Mustofa serta pertunjukan wayang.

 

Sementara itu, Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya Deddy Mulyana mengungkapkan, pihaknya bersama Pemerintah Kota Tasikmalaya menyambut baik kegiatan yang digagas Komunitas Cermin Tasikmalaya yang telah berjalan selama 12 kali ini. Menurutnya, ini bisa menjadi sebuah potensi yang bisa dipasarkan kepada khalayak luas, bahwa setiap akan pergantian tahun,  Kota Tasikmalaya mengadakan kegiatan yang luar biasa. Deddy menambahkan bahwa kegiatan seperti itu akan dijadikan suatu destinasi yang dipatenkan di Kota Tasikmalaya.